Teatrikafajar- The World Health Organization (WHO) melaporkan adanya
terobosan penting di tengah upaya untuk menghalangi penyebaran wabat listeria
terbesar yang pernah tercatat di Afrika Selatan.
Wabah listeriosis yang ada saat ini di Afrika Selatan
berawal lebih dari satu tahun yang lalu di bulan Januari 2017. Terhitung hingga
12 Maret, WHO telah mencatat 978 kasus yang telah dipastikan laboratorium dari
penyakit yang ditularkan lewat makanan, termasuk 183 kematian terkait wabah
ini.
Pakar keamanan pangan WHO, Peter Ben Embarek, mengatakan
sulit sekali untuk menginvestigasi wabah listeriosis karena masa inkubasi
penyakit itu yang panjang. Ia mengatakan masa inkubasinya dapat berlangsung
beberapa minggu sebelum mereka yang tertular menunjukkan gejala-gejalanya,
jatuh sakit, dan dirawat di rumah sakit.
“Dua minggu yang lalu, makanan diidentifikasi sebagai sumber
utama penyebab wabah yang meluas ini. Sumbernya adalah daging, produk daging
siap saji, sejenis susis yang biasa dikonsumsi di Afrika Selatan dan di kawasan
itu – produk dari Polony. Sejak itu, penarikan produk yang dianggap sebagai
sumber penyebabnya telah dilakukan baik di Afrika Selatan, maupun 15 negara
yang telah mengimpor produk ini dari Afrika Selatan,” ujarnya.
Embarek mengatakan WHO tengah memfasilitasi pertukaran
informasi antara Afrika Selatan dan negara-negara yang telah mengimpor produk
yang terkontanimasi ini. Ia mengatakan penting untuk menarik produk susis ini
dan menyingkirkannya dari rak-rak supermarket untuk mencegah timbulnya
kasus-kasus yang baru.
Sekarang sumber dari penyakit yang ditularkan lewat makanan
ini telah teridentifikasi, ia mengatakan kepada VOA bahwa ia mengharapkan
jumlah kasus-kasus baru akan segera menurun.
“Terkait dengan tingkat kematian akibat dari wabah ini, di
antara kasus-kasus yang telah berhasil mereka pantau dan melihat akibat dari
penyakit ini, adalah sekitar 27 persen. Dan ini masih dalam batas-batas yang
wajar. Wabah Listeriosis memiliki tingkat kasus kematian antara 20 hingga 30
persen. Ini adalah penyakit yang ditularkan lewat makanan yang akibatnya dapat
sangat serious,” ujarnya.
Jangan Lupa Share Yaaa.....
Jangan Lupa Share Yaaa.....
0 Response to "Terobosan Di Tengah Wabah Listeria Terburuk di Afrika Selatan"
Posting Komentar